KOLKITA-Kefamenanu, Ratusan Misdinar bersama para pendampingnyamasing-masing mengadakan temu akrab bersama pastor moderatornya yakni RD Kristo Ukat di Gereja Paroki Santo Yohanes Pemandi Naesleu. Ratusan Misdinar tersebut berasal dari pusat Paroki Naesleu dan beberapa Kapela yang ada dalam lingkup wilayah paroki yakni dari Kapela Papin, Kapela Tubuhue-Maslete, Kapela Naen-Lulu dan Kapela Oelnitep. Temu akrab ini berlangsung pada hari Kamis (01/08/2024).
Temu akrab ini dipandu oleh Renya Rosari Aditya Balan, siswi Kelas II SMA Negeri 1 Kefamenanu yang juga misdinar dari pusat Paroki Naesleu. Kegiatan penuh keakraban ini diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh Gratia Evangelista Nurak. Dilanjutkan dengan ucapan selamat datang kepada para misdinar oleh Sie Katekese Paroki Naesleu, Petrus Silab.
Selanjutnya, para pendamping misdinar dari setiap tempat, diberi kesempatan untuk menginformasikan dan menggambarkan perkembangan kegiatan misdinar di tempat masing-masing mulai dari Kapela Naen-Lulu, Pusat Paroki, Kapela Oelnitep, Tubuhue-Maslete dan terkahir Kapela Papin.
Salah satu koordinator misdinar dari Kapela Tubuhue-Maslete, Sius Lopis mengatakan, "Jumlah misdinar di Kapela Maslete sebanyak 33 orang. Kegiatannya, pembinaan terjadi setiap hari Sabtu di Kapela, termasuk kegiatan literasi Bahasa Inggris, doa bersama." Hal senada juga diungkapkan oleh koordinator misdinar Kapela Oelnitep yang mengatakan, "Misdinar Kapela Oelnitep sudah dilantik pada hari Paskah dengan jumlah 33 orang yang terdiri dari siswa SMA, SMP dan SD. Kegiatannya itu kami selalu berkumpul di Kapela setiap hari Sabtu untuk berdoa bersama dan latihan, serta bersihkan halaman Kapela.
Sesudah itu dilanjutkan dengan beberapa informasi seputar tugas misdinar yang dibawakan oleh pastor moderator, RD Kristo Ukat. Beliau menegaskan bahwa misdinar yang sudah dilantik harus melaksanakan tugasnya membantu imam dalam pelayanan di panti imam pada saat Perayaan Ekaristi atau perayaan lainnya sehingga dapat membantu umat berdoa dengan baik. Para misdinar harus menunjukkan sikap yang baik dan pada saat melaksanakan tugas membantu imam.
Usai temu akbar, Cathrine Alexandra Lay, misdinar dari pusat paroki yang sedang mengenyam pendidikan di SDK Marsudirini Kefamenanu mengatakan, "Perasaan saya saat pertemuan tadi, saya sangat senang karena bisa bertemu dengan teman-teman misdinar dari kapela-kapela lain."
Anjelin Ronna, salah satu pendamping misdinar Kapela Tubuhue-Maslete mengungkapkan perasaannya, "Dengan adanya kegiatan ini, cukup membantu anak-anak kami di Stasi Tubuhue-Maslete. Ini menjadi proses pembelajaran bagi kami ke depan. Dan besar harapan kami, semoga ke depan kami bisa adakan kunjungan dengan adik-adik dari paroki, dan juga stasi-stasi.
Sementara itu, Selvi Haki selaku pendamping misdinar dari Kapela Naen-Lulu mengatakan, "Perasaan saya untuk pertemuan ini, saya sangat berterima kasih karena dengan adanya pertemuan ini, anak-anak misdinar bisa bertemu, saling mengenal antar stasi dan pusat paroki, sekaligus mereka bisa berbagi pengalaman dan bisa belajar dari sesama misdinar yang sudah lebih maju. Harapan saya, pertemuan seperti ini bisa dijadwalkan dua bulan sekali, sehingga anak-anak bisa mendapat pengalaman baru dan semakin berkembang."
Untuk diketahui, pertemuan ini diinisiasi oleh Pastor Rekan Paroki Naesleu RD Kristo Ukat dan direstui oleh Pastor Paroki Naesleu, RD Gabriel Alos. Hadir juga pada kesempatan ini, Petrus Silab mewakili DPP Paroki Naesleu, Fr Dandy selaku Frater TOP Paroki dan juga Orianto Mataufina dari Sekretariat Paroki untuk memperlancar kegiatan temu akrab ini. (GEN)